Pada saat itu tepat gue berumur 17 tahun yang biasa orang orang sebut dengan sweet17 . Hem kalo kata nyokap gue sih langkah awal menuju pendewasaan yang matang. Tapi kalo buat gua sih mateng ga mateng ya tergantung masaknya gimana. Kan kalo kematengan juga ga enak yakan haha (bego banget).
Ucapan happy birthday pun telah banyak gue terima. Oh iya sampai sekarang pun gue masih bertanya tanya dalam perut, EH SALAH maksud gua dalam hati hahaha, kenapa sih sampai saat ini orang orang kok kalo ada yang ulang tahun pasti ngucapinnya “HAPPY BIRTHDAY” padahal setau gue happy birthday tuhkan hari burung, sedangkan gue kan manusia, harusnya mungkin “ HAPPY PEOPLEDAY” kali yah haha. SMS pertama gua dapet dari pacar gua yang dulu. Dia inisiatif buat telepon gue tepat jam 24.00. Dengan berat badan, EH SALAH maksud gue dengan berat hati gue bangun dengan keadaan setengah mateng. LOH SALAH, maksud gue setengah sadar haha. Di singgah sana doi berkata
“Hallo sayang selamat ulang tahun ya, sukses terus, panjang umur”. bla bla ble bli blu (Ngoceh mulu nih orang) dan gue Cuma bilang oh iya makasih ya makasih . Dan karena gue ngantuk , langsung gue tutup tanpa basa basi bukan nasi basi.
Lalu SMS selanjutnya datang dari personil CST (Celana Sobek Tanggung), LOH SALAH, CST itu singkatan dari COSTCONSIOUS yang berarti IRIT (atau bahasa halusnya PELIT). CST adalah 5 orang remaja cewek yang kece kece termasuk GUE haha. Sebelum gue kenalin personil CST gue mau kasih tau kalo CST bukanlah sebuah girlband,band,ataupun para pemain kuda lumping, tetapi CST adalah sebuah genk besar dikalangan anak anak usia 5-10 Tahun hehe J. CST adalah gue (sarah caem), Rissa cute, Acah imoet, Sandy luthu, dan terakhir Aisyah narziez (bukan aisyah yg di cinta bertasbih melainkan aisyah di Cinta Beranak) LOH? Hehe. Mereka tak lupa untuk mengucapkan selamat ulang tahun sama gue. Dan mereka tak lupa juga meminta teraktiran kepada gue.
Sesampainya di sekolah kegiatan belajar mengajar pun di mulai. Dengan pelajaran pertama di mulai oleh bapak kesayangan setelah wali kelas kita pak imam, anak anak 12 PB ( PERBANKAN) 2 yaitu bapak giman yang biasa kita sebut sebagai bapaknya teman kita si Asrianto atau biasa yang di panggil ndut (padahal dia kurus loh). Beliau sanagat berwibawa dalam mengajar. Saking berwibawa nya, gue sampai kebawa bawa merasakan hawa hawa ngantuk.Dan gue emang bisa tidur pada saat posisi gimana pun. Temen sebangku gue si acah pun bisa mempraktekan gaya gue tidur sambil duduk yang lebih mirip seperti soang mabok.
Tepat menunjukan pukul 13.00 saatnya istirahat kedua dimulai. Dan saat anak anak SMKN 20 selesai solat zuhur, ternyata ada acara yang di selenggarakan di lapangan utama SMKN 20 (emang cuma 1 kok lapangannya, makanya gue bilang lapangan utama hehe ). Sang ketua kelas gue si Novita Wulandari (bukan novita penyanyi dangdut loh) tiba tiba memberikan secarik tiket coca cola yang gue pikir tadinya itu tiket supaya kita anak anak sekelas bisa nonton dia ikut KDI (Kontes Dangdut Ih-aduhai) dan memberi dukungan supaya dia bisa menjadi penyanyi dangdut profesioanal. Tetapi dugaan gue salah kecil (Eh maksudnya salah besar). Ternyata itu tiket untuk di tukar ke panitia coca cola yang ngadain acara di sekolah kita. Dalam pikiran gue siapa tau itu coca cola di kasih bom dan pas gue minum meledak lah beserta anak anak SMKN 20 (Parno bom utan kayu). Oh tapi perkiraan gue meleset seperti silet kebaret beret. Ternyata itu coca cola gratis untuk anak anak SMKN 20. Mungkin pihak coca cola mencari sekolah yang anak anaknya seperti terlihat kekurangan gizi (loh kekurangan gizi kok di kasih coca cola ya). Gue melihat muka berseri seri seperti sari sari yang ada di bunga melati Nampak di wajah para anak anak SMKN 20. Di benak gue mungkin ini pertama kalinya mereka meminum minuman gratis kali ya hehe J
Seperti biasa kalo lagi ada moment moment seperti ini pasti pasukan PB (PERBANKAN) yang paling menonjol di antara benjol benjol yang lain, karena dari lantai 3 sampai lapangan, anak anak PB ini turun dengan bersama sama seperti pasukan kuli bangunan yang baru selesai membangun sebuah bangunan hehe. Suara suara seperti “PB ALL ,PB ALL” (dibaca PEBE OL) mengingatkan gue pada zaman 45an kalo gasalah yang dimana gue pernah melihat film kemerdekaan disitu para pahlawan pahlawan meneriakan semangat jiwa raga mereka untuk mencapai kemerdekaan ( sayangnya gue dan anak PB yang lain kan bukan pahlawan, dan kita Cuma ingin menukarkan tiket demi mendapat COCA COLA GRATIS ) hehe.
Setelah merdeka karena sudah mendapatkan COCA COLA GRATIS, gue dan CST pun mengambil lapak kosong untuk singgah karena cuaca yang sangat panas. Kita ber 5 memegang masing masing 1 botol COCA COLA GRATIS tersebut. Pada saat itu gue bilang ke CST untuk mengabadikan moment ini,
“eh poto poto dulu yuk kita” .
Tepat di parkiran SMKN 20 gue,acah,dan,dan sandy pun mengambil formasi untuk berpoto
“eh ayuk roh poto kelamaan lo” ajak si aisyah,
“ntar dulu apa,gua mau naro botolnya nih bikin ribet aja” .
“et gausah pegang aja,kan pamer COCA COLA GRATIS”
“yaudah deh ayok” gue pun dengan wajah polos mengikuti mereka .
Tanpa di duga tanpa di sangka dagu gua menjadi tersangka tiba tiba aisyah,acah dan sandy pun mengguyur gue dengan air coca cola dari belakang. Dan gue cuma berkata
“ADUHHHHH INI GIMANA ? LENGKET BANGET HIAKSSSSSS” .
Tanpa gue pikir panjang karena pikiran gue ga panjang, gue pun membalas mereka, tetapi alhasil bukan al el dul mereka lolos dari siraman maut coca cola gue. Dan temen gue si rissa hanya bergumam
“Eh parah banget lu parah, jangan begitu itukan lengket , kasian si sarah” .
Dari lubuk hati gue yang paling dalam, gue pun ingin menyiram risa dengan coca cola seember hahaha. Pantes aja dia ga ikut foto, mungkin dia gamau terkena sedikit pun coca cola gratis itu hehe. Lalu Ibu Yuli salah seorang guru di SMKN 20 pun keluar. Dan dengan tampang pucat ,ceming gue, serta rambut lengket basah bau itu gue menatap mata bu yuli, seakan takut bu yuli ikut menyiram gue dengan air coca cola gratis itu.
“Ini ada apa ya”? Tanya Bu Yuli.
“Ini bu ada yang ualng tahun” jawab rissa.
“Oh nanti bersihin ya kalo udah “ .
Bergegas lah bu yuli menginggalkan gue di tempat tanpa menolong gue dan membawa gue di tengah kerumunan adik adik kelas 1 dan 2 yang sepertinya mereka berkata “Ini kakak kelas gila yak”.
Pada saat gue lenggah sedikit tiba tiba adit,devis,titus,laras dan masih banyak anak anak PB ALL lainnya yang menyiram gue dengan air coca cola tersebut . Gue pun berlari mengejar mereka satu persatu tapi alhasil bukan al el dul hasilnya nihil seperti absen sekolah. Saat cahyo atau adit menyiram gue dengan air coca cola, tiba tiba Bu Tintin lewat disamping gue dan tanpa sengaja air pun mengenai kerudung bagian belakang bu tintin.
“EH SIAPA NIH YANG NYIRAM IBU? JADI BASAH KAN TUH. GA SOPAN DASAR” dan si devis panik karena dia tepat berada di samping Ibu Tintin
“bukan saya bu bukan saya” jawab devis dengan mukanya yang ceming dan pucat pasi hampir mati .
“POKOKNYA IKUT IBU KE KANTOR SEKARANG “! Geram Bu Tintin. Setelah itu Bu Tintin pergi ke kantor, dan gue semakin menakuti anak anak hahaha. Tetapi tidak ada salah satu anak PB pun yang berani mengahadap Bu Tintin di kantor.
INI DIA FOTO PERTAMA SAAT GUE MANDI COCA COLA. (Nampak 3 pemuda dari negeri jiran ini terlihat di belakang gue)
Akhirnya surprise dari anak anak PB ALL pun selesai , ini saat yang paling rumit dimana gue harus membersihkan diri gue dari air coca cola lengket ini.
“Syah beliin gue sampo sono” perintah gue kepada aisyah
“yaudah mana sini duitnya”.
Sambil menunggu sampo datang, gue ngebilas badan gue (masih mengenakan seragam batik) tepat di taman SMKN 20 yang ada kerannya. Di situ terdapat ember hijau penuh yang di isi air. Tanpa berpikir panjang , sandy pun menyiramkan semua isi air dalam bak tersebut ke atas kepala gue “buseh pelan pelan sand”. kata rissa. Gue rasa si rissa mempunyai rasa kagum kepada sandy yang tanpa di sangka walaupun badannya kecil , dia mempunyai tenaga seperti SAMSON ( bukan band samsons).
Sampo pun datang, gue aisyah acah dan sandy pun bergeges ke atas lantai 3 untuk bersuci diri dari air coca cola tersebut yang membuat gue stress. Mata sinis bukan dari matanya si anis pun gue lihat dari beberapa orang yang pengen gue colok aja pake jarinya si cahyo yang panjang seperti alien tersebut. Sesampainya di kamar mandi lantai 3 pun gue langsung sampoan dan bersih bersih diri. Setelah merasa cukup bersih gue keluar menuju kelas 12 PB 2 yang diisi oleh beberapa pitik anak manusia yaitu aisyah aini,nana,devi.dan tak lain personil CST. Aisyah aini menawarkan rumahnya untuk gue singgahi sebentar dan dia mau meminjamkan baju nya untuk gue. Setelah sampai dirumah aini , gue mandi lagi bersuci lagi dan gue selesai dengan muka klimiss rambut klimis.
Waktu menunjukan pukul 17.00 gue meninggalkan rumah aini dan begegas kerumah febry yang tak lain adalah kekasih dari sandy si Samson. Entah gerangan apa yang membuat gue mau pergi kesana ternyata penderitaan gue tak sampai di COCA COLA GRATIS itu, di tengah perjalanan, sandy dan acah berenti sejenak dan katanya dia ingin membeli sesuatu. Gue,rissa,dan aisyah pun melanjutkan kerumah febry yang berada di cipete tersebut. Setelah sampai di depan rumah febry kita pun bertiga masuk dengan disusul sandy dan acah. Didalam kamar febry (memang kita ber 5 terbiasa main dikamar febry hehe J) seperti biasa kita online berjamaah yang berujung ujung menemukan topic untuk membicarakan orang hahahahah .
Entah ga ada angin, hujan,badai,maupun kekuatan Samson nya sandy keluar tiba tiba anak anak CST mengajak gue keluar dan bilangnya mau foto foto. Sebenarnya memang benar gue lagi males foto foto hehe. Tetapi mereka semua keluar dan gue kan gaenak kalo dikamar febry cewek sendiri haha.
“ayo roh keluar foto foto nih mumpung ada kamera” .ajak rissa,
Dan anak anak yang lain pun membujuk gue . Dan karena gue anak baik yang tidak mau mengecewakan sahabat sahabatnya, akhirnya gue pun keluar menuju taman gajah yang teletak tepat persis di depan rumah febry itu. Awal awal memang gue tidak mencium bau busuk niat jahil mereka, dan tanpa gue sangka saat kita ber 5 berfoto bersama, telur dan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar